Setiap kantor pastinya memiliki cerita masing-masing. Ada perusahaaan yang sewa kantor Sudirman Jakarta sehingga lokasinya sangat strategis dan punya kultur perusahaan bagus, ada startup yang menyewa co-working space sebagai tempat bekerja dan memberi kebebasan pada karyawannya, dan ada juga nih kantor yang masih sangat konvensional dengan jajaran direksi yang masih kolot serta tidak suportif.
Kalau kamu menjadi bagian dari opsi yang terakhir, jangan kecewa dan sedih dulu. Ada siasat yang bisa kamu lakukan sembari menunggu panggilan di tempat kerja baru! Coba cek artikel ini, ya!
Seorang profesor di Stanford University yakni Robert Sutton mengatakan bahwa lingkungan kerja memang berdampak pada produktivitas seseorang. Tempat kerja yang suportif, menyenangkan, dan juga tidak terlalu mengekang, membuat seseorang bisa bekerja tanpa beban.
Namun demikian, ketika seseorang bekerja di lingkungan yang penuh tekanan serta toxic, jangan mengharapkan hasil yang optimal. Sebab untuk menyelesaikan pekerjaannya saja, mereka butuh energi lebih karena sudah terbebani dengan suasana di sekitarnya.
Nah, menurut Business Insider beberapa hal di bawah ini bisa dilakukan untuk menyiasatinya:
- Teman kerja. Meski banyak yang menyarankan untuk tidak berteman dengan rekan kerja, tak ada salahnya lho untuk mencari teman di kantor. Keberadaan teman di kantor setidaknya akan membuat kamu lebih bahagia saat bekerja serta membuatmu lebih ‘kuat’ untuk menghadapi suasana di kantor yang tidak nyaman. Namun demikian, hindari juga untuk membahas hal-hal buruk tentang kantor atau tentang rekan kerja lain karena bisa membawa masalah di kemudian hari.
- Jaga diri dari perselisilihan. Perselisihan merupakan hal yang wajar di kantor, tapi bukan berarti kamu tidak bisa menghindarinya. Sebisa mungkin, jagalah diri dari konflik dengan rekan kerja. Jangan sampai terlibat dengan cekcok atau adu mulut dengan teman sekantor.
- Fokus dengan pekerjaan. Salah satu cara untuk menjaga diri dari perselisihan adalah dengan mind your own business serta fokus pada pekerjaan saja. Kerjakan semua tanggung jawabmu dengan baik dan tidak perlu memusingkan hal-hal yang di luar kuasamu.
- Jangan terseret arus politik kantor. Nah, masih berhubungan dengan opsi di atas, jaga diri agar tidak ikut campur urusan orang lain. Keingintahuan akan hal-hal yang tidak berhubungan dengan dirimu akan membuat kamu terseret arus politik kantor yang masih kental. Jadi, baiknya hindari saja, ya!
Itu dia beberapa hal yang bisa membantu kamu untuk bertahan di lingkungan kantor yang tidak nyaman. Kalau memang sudah tidak bisa ditoleransi lagi, jangan sungkan untuk mencari tempat kerja baru. Semoga membantu, ya!
Trackback